Pages

Jumat, 28 Januari 2011

Analis: Revolusi Mesir Sulit Diprediksi

Revolusi Tunisia mungkin memiliki efek besar pada pemberontakan di Mesir, tapi revolusi selalu sulit diprediksi, kata seorang analis.

Analis kebijakan Afrika, Nii Akuetteh mengatakan dalam sebuah wawancara dengan Press TV mengatakan bahwa Mesir "telah dan tetap menjadi sekutu yang sangat setia untuk Amerika Serikat.

"Salah satu alasan mengapa orang berpikir bahwa efek besar dari Tunisia mungkin tidak intens di Mesir adalah bahwa Mesir adalah negara yang jauh lebih besar dan lebih penting lagi Mesir telah menikmati dukungan yang lebih kuat dari Amerika Serikat," katanya.

"Maksudku, sebelumnya Presiden AS, George W Bush, mengatakan bahwa AS telah berusaha untuk menempatkan stabilitas di depan demokrasi selama selama enam puluh tahun," tambahnya.

Akuetteh menyebutkan bahwa Sekretaris Pers Gedung Putih Robert Gibbs "berbicara di kedua sisi menyamakan demonstran dan pemerintah."

Seperti yang ia katakan itu, penyebaran secara cepat kerusuhan di Mesir adalah kejutan bagi semua orang.

"Tapi saya katakan lagi bahwa revolusi adalah sangat sulit untuk diprediksi. Kami memiliki banyak contoh dari sekutu Amerika yang mengira mereka bisa bertahan dan kemudian akhirnya hilang," pungkasnya.

Kementerian Dalam Negeri Mesir telah memperingatkan akan ada langkah-langkah yang menentukan terhadap unjuk rasa anti-pemerintah yang telah berubah menjadi pemberontakan terbesar sejak Presiden Hosni Mubarak berkuasa selama tiga dekade.

Presiden AS Barack Obama meminta Mubarak pada hari Kamis kemarin untuk membuat reformasi di Mesir, sembari meningkatkan tekanan pada sekutu utama AS itu. Namun, seorang menteri Israel mengatakan pemerintah Mesir harus menggunakan kekuatan militer untuk mengendalikan unjuk rasa publik.

Menurut kelompok oposisi, polisi anti huru hara Mesir menumpas para pengunjuk rasa anti-pemerintah, menewaskan sedikitnya sembilan orang dan menahan hinggai 1.200 aktivis dalam tiga hari terakhir unjuk rasa.(fq/prtv)

Sumber : http://www.eramuslim.com/berita/dunia/analisi-revolusi-mesir-sulit-diprediksi.htm

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Counter :

HTML hit counter - Quick-counter.net